FX.co ★ Saham Eropa Terlihat Naik Karena Data AS yang Lemah Menghidupkan Kembali Pertaruhan Pelonggaran The Fed

Saham-saham Eropa diprediksi akan dibuka positif pada hari Senin, menyusul rilis data AS yang di bawah standar pada hari Jumat yang memicu harapan akan penurunan suku bunga oleh Federal Reserve. Dengan minggu yang relatif tenang di kalender ekonomi AS, fokus mungkin akan bergeser ke laporan keuangan dari beberapa perusahaan terkemuka.

Kembali ke Inggris, para investor diperkirakan akan memantau dengan seksama angka-angka PDB kuartal pertama dan pertemuan kebijakan Bank of England minggu ini. Sementara itu, pasar-pasar Asia sebagian besar diperdagangkan tinggi, meskipun bursa saham Jepang dan Korea Selatan tutup karena hari libur.

Indeks Shanghai Composite di Tiongkok mengalami kenaikan 1% setelah berakhirnya libur panjang Hari Buruh. Momentum ini terjadi setelah pengumuman dari Politbiro Partai Komunis yang menegaskan komitmennya untuk mendukung perekonomian melalui kebijakan moneter dan fiskal yang hati-hati dan proaktif.

Namun, sektor jasa RRT mengalami sedikit perlambatan di bulan April, menurut survei Caixin baru-baru ini yang menunjukkan penurunan tipis pada skor PMI menjadi 52,5 dari 52,7 di bulan Maret. Sementara itu, yen merosot setelah performa yang kuat minggu lalu, kemungkinan karena masuknya otoritas Jepang ke pasar mata uang.

Harga minyak dan emas mengalami sedikit kenaikan di Asia di tengah-tengah memudarnya harapan akan gencatan senjata di Gaza. Israel meningkatkan serangan di Rafah yang menyebabkan kematian 22 orang Palestina, setelah Hamas menembakkan roket ke arah penyeberangan Karem Abu Salem, yang menyebabkan tiga orang tentara Israel tewas.

Pada hari Jumat, saham-saham AS meroket, terutama setelah hasil pendapatan Apple yang mengesankan dirilis. Selain itu, laporan pekerjaan yang lebih lemah dari perkiraan untuk bulan April, dan kontraksi mengejutkan pada aktivitas sektor jasa untuk bulan yang sama, meningkatkan argumen untuk penurunan suku bunga pada kuartal ketiga. Data menunjukkan kenaikan 175.000 pekerjaan di sektor non-farm payroll pada bulan April, menyusul lonjakan 315.000 pekerjaan pada bulan Maret. Namun, tingkat pengangguran naik tipis mencapai 3,9% dari bulan sebelumnya 3,8%.

Pada hari Jumat, Dow naik 1,2%, Nasdaq Composite yang berpusat pada teknologi naik 2%, dan S&P 500 naik 1,3%. Demikian juga, saham-saham Eropa mencatat penutupan positif pada hari Jumat, didukung oleh laporan-laporan keuangan yang mengesankan dan potensi penurunan suku bunga. Indeks pan-Eropa STOXX 600 naik setengah persen, bersama dengan DAX Jerman yang naik 0,6%, dan CAC 40 Prancis dan FTSE 100 Inggris naik sekitar setengah persen.