FX.co ★ Penurunan permintaan konsumen adalah ancaman utama ekonomi AS; Gambaran umum EUR dan GBP

Inflasi konsumen di AS turun sebesar 0,4% pada bulan Maret, penurunan tahun ke tahun dari 2,3% menjadi 1,5%, tingkat penurunan harga cukup tinggi, namun bencana masih jauh.

Pada saat yang sama, perubahan besar terjadi dalam struktur pengeluaran oleh pembayar pajak AS yang tidak lagi memungkinkan harga kembali ke level sebelumnya. Penurunan pengeluaran konsumen merupakan yang tertinggi dalam sejarah. Sebuah analisis dari New York Times menunjukkan bahwa pengeluaran konsumen turun sepuluh persen di seluruh spektrum, dengan pengecualian belanja makanan, namun ada penurunan yang kuat pada akhir Maret.

Sektor konsumen menyumbang hingga 70% dari ekonomi AS, sehingga penurunan pengeluaran memukul ekonomi jauh lebih keras daripada masalah dengan Boeing atau kebangkrutan perusahaan serpih. Meski demikian, model inflasi St. Louis hampir tidak memberikan kemungkinan deflasi dalam 12 bulan ke depan, dan ini terlepas dari kenyataan bahwa kisaran penurunan PDB untuk kuartal ke-2 adalah dari 16% (prakiraan oleh Federal Reserve Bank of Philadelphia) hingga 34% (Goldman Sachs).

Penurunan belanja konsumen akan secara tajam mengurangi tingkat pendapatan anggaran; Komite Anggaran Kongres belum melihat dampak yang signifikan pada anggaran pandemi virus korona atau reaksi Fed. Realisasi bahwa defisit anggaran telah mulai tumbuh dengan tajam akan terjadi pada bulan depan, yang akan memerlukan beberapa tindakan tegas kembali untuk mendukung perekonomian.

Masalahnya baru saja dimulai. Laporan CFTC menunjukkan bahwa permintaan terhadap dolar di pasar spot masih tidak menerima dukungan di masa depan. Oleh karena itu, kemungkinan penurunan dolar lebih lanjut selama beberapa pekan ke depan tetap tinggi.

EUR/USD

Euro tetap menjadi pemimpin dalam permintaan di pasar mata uang berjangka - menurut laporan CFTC, posisi long net kembali meningkat pekan sebelumnya, dan perkiraan harga wajar masih jauh lebih tinggi daripada spot dan berhenti tumbuh di sekitar titik 1.14.

Diskusi yang putus asa dari negara-negara zona euro mengenai bentuk dan ruang lingkup bantuan keuangan menerima izin sementara pada akhir pekan lalu. Jumlah bantuan yang disepakati sejumlah 540 miliar euro, sementara 240 miliar akan dialokasikan langsung untuk memerangi virus korona, 100 miliar akan digunakan untuk memerangi pengangguran, sisanya untuk mendukung sektor korporasi.

Uang ini akan cukup selama beberapa waktu, tetapi tidak untuk waktu yang lama. Diskusi mengenai cara memulihkan ekonomi zona euro setelah virus korona berlanjut, pandangan para pihak terkait bertolak belakang. Italia, Perancis dan sejumlah negara selatan bersikeras atas perilisan obligasi korona, sementara negara-negara utara, yang dipimpin oleh Jerman, tidak ingin membuat utang bersama dan hanya siap mempertimbangkan perluasan anggaran Uni Eropa.

Sifat diskusi menunjukkan bahwa tidak akan ada Eurobond baru. Suplai Euro akan terbatas relatif terhadap suplai dolar, yang berarti bahwa kekuatan yang mendorong EUR / USD akan tetap ada. Resistance 1.1050 / 70 gagal, sasaran terdekat di titik 1.1150, dan pergerakan menuju target jangka menengah di titik 1.1310 / 40 masih terlihat masuk akal.

GBP/USD

Pekan yang telah datang benar-benar kosong bagi pound. Tidak ada berita ekonomi makro yang signifikan yang diperkirakan rilis, pound menerima dorongan positif kecil setelah selesainya negosiasi OPEC ++ dan menembus resistance di titik 1.2460 / 80, meningkatkan kemungkinan pertumbuhan berkelanjutan. Laporan CFTC keluar secara umum netral dengan sedikit kenaikan posisi long, perkiraan harga wajar masih jauh lebih tinggi daripada spot.

Pasar untuk pound pada Senin pagi sempit. Karena hari libur keagamaan, lembaga keuangan akan ditutup, dan aktivitas di pasar mata uang tidak mungkin tinggi. Di sisi lain, konsolidasi di atas level 1.25 memberikan peluang bagus untuk pengembangan gerakan naik, dorongan dapat dikembangkan hingga titik 1.2970, namun, kejelasan diperlukan untuk pertumbuhan berkelanjutan, berkenaan dengan rencana Bank Inggris dan pemerintah, yang jelas belum cukup. Pembelian yang dibenarkan secara teknis, stop di titik 1,2450, karena penurunan ke level ini akan berarti bahwa penembusna resistance di titik 1.2460 / 80 bersifat palsu.