logo

FX.co ★ Dolar AS sedikit memberikan imbal hasil terhadap Euro

Dolar AS sedikit memberikan imbal hasil terhadap Euro

Dolar AS sedikit memberikan imbal hasil terhadap Euro

Mata uang AS tetap berhati-hati, sedikit memberikan hasil ke mata uang Eropa menjelang pertemuan Fed berikutnya. Menurut para ahli, dinamika USD bersifat multi-arah, artinya USD siap untuk bergerak ke segala arah.

Pada Selasa pagi, Dolar AS menguat terhadap Yen Jepang, namun melemah terhadap mata uang Euro. Pasangan EUR/USD diperdagangkan di sekitar level 1.1938, yang jauh lebih tinggi dari penutupan sesi sebelumnya: 1.1928. Adapun indeks Dolar, yaitu, nilai tukar USD terhadap kumpulan mata uang enam negara (mitra dagang utama AS), turun 0,03%, melaporkan ke 91,8 poin.

Dolar AS sedikit memberikan imbal hasil terhadap Euro

Analis bank ING yakin bahwa kemungkinan perpanjangan pembatasan karantina di Eropa memengaruhi prospek jangka pendek dan menengah Euro. Saat ini, mata uang Eropa turun 0,2% terhadap Dolar AS, meskipun Dolar AS sedikit mengalah kepada pasangannya dalam pasangan EUR/USD. Berdasarkan perhitungan mereka, mata uang tunggal hanya akan mengalami kerugian minimal, karena pelaku pasar telah mengurangi posisi long mereka secara signifikan. Bank menyoroti bahwa ini menunjukkan dimulainya kembali keseimbangan di pasar dan pasangan EUR/USD. Menurut para ahli, mempertahankan posisi saat ini akan mencegah Euro turun ke level 1.1900 dan di bawahnya.

Para ahli menganggap pertemuan Fed AS berikutnya menjadi acara utama minggu ini. Setelah hasilnya, volume program pembelian kembali aset diharapkan tidak berubah, dan tingkat suku bunga akan berada pada level minimum (0-0,25% per tahun). Sementara itu, pasar mengharapkan prakiraan ekonomi terkini dari regulator. Selain itu, trader dan investor akan memantau dengan cermat komentar Ketua Fed yang akan datang, J. Powell, tentang pertumbuhan tajam dalam imbal hasil obligasi pemerintah AS.

Perlu dicatat bahwa hasil pertemuan FRS akan menentukan dinamika terdekat dari Dolar AS. Sementara itu, untuk Eropa, para analis percaya bahwa statistik makro saat ini untuk zona Euro akan berkontribusi pada hal tersebut. Hari ini, kami memperkirakan laporan indeks kepercayaan investor terhadap perekonomian Jerman. Spesialis memperkirakan indikator Maret naik 74 poin, yang lebih tinggi dari level Februari (71,2 poin). Menurut Zach Pandl, Ketua Departemen Mata Uang Global di The Goldman Sachs, pertemuan FOMC yang akan datang (Komite Pasar Terbuka Federal) akan menentukan dinamika jangka menengah mata uang AS. Berdasarkan hasilnya, mata uang nasional akan memilih arah selanjutnya, dengan mempertimbangkan dinamika rivalnya pada pasangan EUR/USD.

*Analisis pasar yang diposting disini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran anda, namun tidak untuk memberikan instruksi untuk melakukan trading
Buka daftar artikel Buka artikel penulis ini Buka akun trading