FX.co ★ Saham Eropa Terpantau Mengalami Penurunan

Bursa saham Eropa melemah pada akhir sesi perdagangan kemarin. Semua indeks utama di kawasan ini masing-masing kehilangan sekitar 1%. Dengan demikian, indeks komposit STOXX Europe 600 turun 0.94%, DAX Jerman turun 1.31%, FTSE 100 Inggris turun 0.83%, dan indeks CAC 40 Prancis turun 1.21%. Indeks FTSE MIB Italia dan IBEX 35 Spanyol anjlok masing-masing 1.1% dan 1.23%.

Selama kuartal pertama tahun ini khususnya, indeks FTSE 100 telah bertambah 1.8%, sedangkan DAX Jerman dan CAC 40 Prancis masing-masing turun ke 9.2% dan 6.9%. Indikator komposit STOXX Europe 600 turun lebih dari 6% secara total.

Para investor mengamati dengan cermat data ekonomi dari Inggris. Pada Q4 2021, pertumbuhan PDB negara itu adalah 6.6%, menurut data awal, pertumbuhannya diperkirakan sebesar 6.5%. Secara triwulanan, pertumbuhan PDB sebesar 1.3%, yang juga melebihi 1% yang diumumkan sebelumnya. Indeks FTSE 100 sedikit menguat setelah rilis data.

Ada juga penurunan tingkat pengangguran pada Februari di negara-negara kawasan Eropa menjadi 6.8% dari sebesar 6.9% pada Januari. Hal ini tidak sesuai dengan ekspektasi para analis yang memperkirakan penurunan sebesar 6.7%. Tingkat pengangguran Jerman bulan lalu tetap di level Februari 5%. Jumlah total pengangguran turun 18.000, meskipun diperkirakan turun menjadi 20.000.

Jerman juga mencatat adanya kenaikan sebesar 0.3% dalam penjualan ritel di Februari dari level di bulan sebelumnya. Namun, menurut perkiraan analis, pertumbuhan diperkirakan sebesar 0.5%.

Di Prancis, harga konsumen naik 5.1% tahun-ke-tahun bulan lalu, dibandingkan dengan level Februari sebesar 4.2%. Ini melebihi ekspektasi para analis yang memperkirakan pertumbuhan indikator ini hanya menjadi 4.9%. Belanja konsumen di dalam negeri juga meningkat sebesar 0.8%, meski tidak secepat pergerakan harga. Para ahli sendiri memperkirakan pertumbuhan yang lebih signifikan dari indikator ini.

Hennes & Mauritz AB melemah meskipun melaporkan laba bersih untuk Q1 2022. Sekuritas turun 12.9%, karena laba perusahaan tidak memenuhi ekspektasi investor.

Berita lainnya, Air France-KLM telah mengumumkan bahwa mantan CEO, Benjamin Smith akan tetap bertanggung jawab. Sementara itu, saham perseroan turun 1.5%.

Menurut informasi tentang akuisisi besar yang akan datang dari Brewin Dolphin Holdings oleh Royal Bank of Canada dengan jumlah total £1.6 miliar ($2.1 miliar), sekuritas Brewin Dolphin Holdings langsung meningkat sebesar 61%.