logo

FX.co ★ Ulasan USD, EUR, dan GBP: Ancaman stagflasi mendekati

Ulasan USD, EUR, dan GBP: Ancaman stagflasi mendekati

Bank-bank Eropa ditutup karena merayakan Senin Paskah, jadi data pertama yang dapat meningkatkan volatilitas akan muncul hanya dengan pembukaan pasar di AS.

Laporan Treasury mengenai arus masuk modal asing ke dalam sekuritas AS yang dirilis hari Jumat menunjukkan kenaikan dalam tren yang muncul pada akhir 2021. Pertama-tama, investor asing aktif keluar dari saham, exit ini dimulai setahun lalu. Pada bulan Januari saham melewati level nol dan bergerak masuk ke dalam wilayah negatif, pada bulan Februari total akumulasi untuk 12 bulan mencapai ke -54,1 miliar, yaitu, kejatuhan gelembung saham menjadi semakin dekat.

Kedua, dinamika obligasi BUMN dan obligasi korporat belum menerima arah yang jelas, arus masuk modal tetap ada, tapi setelah kegagalan pada tahun 2021, arus masuk yang sangat kuat terlihat dalam surat berharga. Jelas bahwa awal operasi militer di Ukraina dan kondisi keuangan yang semakin memburuk di Eropa akan meningkatkan arus modal dari Eropa ke Amerika Serikat, yang akan memberikan Fed sumber yang dibutuhkan untuk mengendalikan inflasi.

Ulasan USD, EUR, dan GBP: Ancaman stagflasi mendekati

Laporan CFTC mengkonfirmasi perkembangan tren terkini, peningkatan tipis dalam dolar Australia dan Kanada memberikan mereka peluang untuk melanjutkan pertumbuhan, khususnya dalam pasangan mata uang melawan yen dan franc, arus masuk modal ke dalam dolar AS tetap menjadi faktor dominan dalam pasar valuta asing.

EURUSD

Rapat ECB pekan lalu tidak menambah informasi baru apapun pada perkiraan untuk euro. Keputusan yang diambil 5 pekan sebelumnya pada umumnya telah dikonfirmasi, pembelian APP akan disesuaikan dalam jumlah 40 miliar euro/30 miliar euro/20 miliar euro pada bulan April/Mei/Juni, dan pembelian bersihnya akan selesai pada kuartal ketiga.

Presiden ECB Christine Lagarde mengatakan bahwa ECB tidak memiliki rencana untuk mempercepat laju pengetatan kebijakan moneter, karena kekhawatiran mengenai perlambatan dalam aktivitas ekonomi pada tahap ini melebihi kekhawatiran mengenai kenaikan pesat inflasi. Di sini, penting untuk mempertimbangkan kemungkinan mengabaikan pengangkut energi dari Rusia agar kepemimpinan Rusia mengembalikan ketentuan perdagangan gas seperti sedia kala, atau memcu default terhadap latar belakang biaya ekonomi dan politik akibat operasi militer khusus di Ukraina. Kemungkinan bahwa Rusia akan mencapai kesepakatan tampak rendah tapi minimnya rencana yang jelas untuk menormalisasikan kondisi keuangan dapat mengubah euro bergerak sideways.

The net long position pada euro, berdasarkan laporan CFTC, sempat naik selama pekan pelaporan. Namun, pertumbuhan pesat imbal hasil di AS tidak memberikan alasan untuk mengandalkan pertumbuhan euro, harga estimasi lebih rendah dari rata-rata jangka panjang dan mengarah ke bawah.

Ulasan USD, EUR, dan GBP: Ancaman stagflasi mendekati

Momentum bearish tetap kuat, sehingga penurunan kemunngkinan akan berlanjut. Target menengah di 1,0637 tetap relevan, sementara target jangka panjangnya adalah di 1,0320.

GBPUSD

Inflasi konsumen naik ke 7% YoY pada bulan Maret, lebih tinggi dari bulan Februari sebesar 6,2% dan perkiraan. Jika angkanya (+1,1% MoM) dipertahankan selama 12 bulan berturut-turut, maka inflasi mungkin akan naik hingga 14% YoY.

Dengan demikian, inflasi di Inggris melaju. Operasi militer di Ukraina akan mempercepat proses inflasi, karena harga gandum dan pupuk tak terelakkan lagi akan naik, yang berarti makanan pada umumnya, elektronik (kelangkaan neon diperkirakan pada bulan April), logam (emas, nikel, paladium, aluminium), serta seluruh sektor energ.

The National Institute of Economic and Social Research (NIESR), yang menganalisis proses inflasi di Inggris, menyoroti fakta bahwa mengaitkan pembayaran energi ke ruble dan ruble ke emas dapat menyebabkan penguatan ruble dan kenaikan tambahan harga energi. NIESR melihat bahaya kenaikan inflasi ke 9,8% pada akhir tahun ini.

Harga estimasi tetap di bawah rata-rata jangka panjang, tidak ada alasan fundamental untuk mengharapkan reversal pound ke atas.

Ulasan USD, EUR, dan GBP: Ancaman stagflasi mendekati

Kami berasumsi bahwa level terendah di 1,2971 akan diperbarui dalam waktu dekat, target jangka panjang di 1,2650/80 tetap relevan.

*Analisis pasar yang diposting disini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran anda, namun tidak untuk memberikan instruksi untuk melakukan trading
Buka daftar artikel Buka artikel penulis ini Buka akun trading