logo

FX.co ★ Airbus Pangkas Produksi Pesawat pada 2020

Airbus Pangkas Produksi Pesawat pada 2020

Airbus Pangkas Produksi Pesawat pada 2020

Dalam laporan perusahaan terbarunya yang dirilis pada 8 Januari 2021, Airbus SE mengumumkan akan mengirimkan 566 pesawat pada 2020. Angka ini turun dari jumlah pesawat yang dikirimkan pada 2019.

Tahun lalu, Airbus SE menjual 566 pesawat komersil ke 87 pelanggan. Perusahaan ruang angkasa ini merakit pesawat berpenumpang berdasarkan pada rencana adaptasi produksi yang diperkenalkan pada April 2020 dalam merespon pandemi COVID-19. Pada akhir 2020, perusahaan menyelesaikan 89 pesanan yang dikirimkan ke pelanggan pada bulan Desember saja. Para pakar mengatakan Airbus memproduksi jumlah pesawat tertinggi per bulan melewati level 39% pada bulan November.

Bagaimanapun, perusahaan dirgantara asal Eropa tersebut perlu menyesuaikan kapasitasnya untuk pembatasan perjalanan internasional. Airbus mendaftarkan pesanan untuk 268 pesawat komersil, tiga kali lebih rendah dari level 2019 ketika raksasa pesawat tersebut mencatatkan 768 pesanan.

Pada 2019, Airbus SW diakui sebagai produsen pesawat terbesar dunia yang merancang dan menjual pesawat sipil dan militer. Korporasi tersebut terdiri dari tiga divisi. Airbus SAS fokus pada pesawat penumpang. Airbus Defense and Space merakit pesawat ruang angkasa. Divisi ketiga adalah Airbus Helicopters.
*Analisis pasar yang diposting disini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran anda, namun tidak untuk memberikan instruksi untuk melakukan trading
Buka daftar artikel Buka akun trading

Komentar: