logo

FX.co ★ Pasar Saham China Diperkirakan Dibuka Menguat

Pasar Saham China Diperkirakan Dibuka Menguat

Sebelum akhir pekan Hari Buruh yang diperpanjang, pasar saham RRT mematahkan kemenangan beruntun selama empat hari yang telah mengumpulkan hampir 100 poin, atau kenaikan 3%. Saat ini, Indeks Komposit Shanghai berada sedikit di atas level 3.100 poin tetapi diprediksi akan pulih pada hari Senin.

Perkiraan global menunjukkan prospek positif untuk pasar Asia, disebabkan oleh prospek suku bunga yang membaik. Hal ini menyusul kenaikan yang solid di pasar Eropa dan AS, memberikan nada optimis untuk pasar Asia.

Indeks Komposit Shanghai (SCI) mengalami penurunan kecil pada hari Selasa, karena keseimbangan antara kerugian dan keuntungan di seluruh saham keuangan, properti, dan sumber daya. Indeks ini turun 8,22 poin atau 0,26%, menetap di 3.104,82. Indeks Komposit Shenzhen juga menurun, kehilangan 12,36 poin atau 0,70% menjadi ditutup pada 1.756,08.

Dalam perdagangan aktif, Industrial and Commercial Bank of China naik 0,93%, Bank of China naik 0,44%, dan China Construction Bank memperoleh 0,71%. Sebaliknya, China Merchants Bank kehilangan 1,63%, sementara China Life Insurance merosot 0,49%, dan Aluminium Corp of China (Chalco) turun 0,27%. Pergerakan penting lainnya termasuk lonjakan 6,70% oleh Gemdale, dan penurunan 3,99% oleh Poly Developments.

Wall Street AS memiliki kinerja yang kuat, dengan kenaikan yang konsisten sepanjang sesi hari Jumat. Dow naik 449,98 poin atau 1,18%, NASDAQ naik 315,33 poin atau 1,99%, dan S&P 500 naik 63,59 poin atau 1,26%.

Reli Wall Street ini dipengaruhi oleh angka-angka Departemen Tenaga Kerja yang mengindikasikan pertumbuhan lapangan kerja AS yang lebih lambat dari perkiraan di bulan April. Pandangan optimis mengenai suku bunga, setelah pertemuan kebijakan Federal Reserve baru-baru ini, semakin mendorong suasana positif.

Namun, sebuah laporan dari Institute for Supply Management mengungkapkan bahwa aktivitas sektor jasa AS secara tidak terduga turun di bulan April. Harga minyak juga mengalami penurunan dengan adanya kekhawatiran atas permintaan minyak global.

Pada data ekonomi terkait China, Purchasing Managers' Index (PMI) jasa untuk bulan April akan dirilis oleh Caixin. Sebelumnya di bulan Maret, indeks tersebut berada di angka 52,7.

*Analisis pasar yang diposting disini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran anda, namun tidak untuk memberikan instruksi untuk melakukan trading
Buka daftar artikel Buka akun trading