Pada hari Rabu, Jepang akan merilis angka indeks utama dan koinciden untuk bulan Oktober, yang menjadi fokus utama pada hari yang relatif lambat dalam aktivitas ekonomi di kawasan Asia-Pasifik.
Perkiraan menunjukkan bahwa indeks utama mungkin mengalami penurunan sedikit sebesar 0,3% dibandingkan bulan sebelumnya, setelah mengalami kenaikan sebesar 2,2% pada bulan September. Sementara itu, indeks koinciden diperkirakan akan naik sebesar 2,5% secara bulanan, sebuah peningkatan dibandingkan kenaikan 1,3% yang diamati pada bulan sebelumnya.
Selain itu, Jepang akan merilis angka harga produsen untuk bulan November, dengan ekspektasi peningkatan tahunan sebesar 3,0%, sedikit lebih tinggi dari kenaikan 2,9% yang tercatat pada bulan Oktober.
Hari Rabu juga menandai hari libur umum dalam perayaan Hari Natal, dengan banyak negara di kawasan ini, termasuk Korea Selatan, Malaysia, Singapura, Hong Kong, Indonesia, Australia, dan Selandia Baru, mengambil jeda dari aktivitas ekonomi.