logo

FX.co ★ Utang publik yang besar bukanlah prioritas utama Fed

Utang publik yang besar bukanlah prioritas utama Fed

Utang publik yang besar bukanlah prioritas utama Fed

Para pakar memperingatkan bahwa utang federal AS yang sangat besar mengancam keamanan negara. Namun, Ketua Fed Jerome Powell memutuskan untuk mengesampingkan situasi yang genting ini dan mengalihkan fokus ke isu-isu panas lainnya. Belum lama ini, ia berbicara pada sebuah konferensi video di hadapan Economic Club of New York.

Dalam pidatonya, ia sebagian besar menjelaskan mengenai pasar buruh dan arah kebijakan moneter yang ultra longgar selanjutnya. Jerome Powell mengatakan dalam penampilan virtualnya bahwa pemerintah federal AS masih jauh dari kesanggupan untuk mendanai diri sendiri ketika menerapkan kebijakan-kebijakannya. Mengutip data resmi, ia menambahkan bahwa defisit anggaran AS membengkak ke $3,1 triliun dalam tahun fiskal hingga 30 September, ini menjadi defisit setahun terbesar dalam sejarah AS. Dengan itu, baik defisit anggaran dan utang federal kalah oleh kebijakan stimulus berskala besar yang diambil oleh pemerintah untuk melindungi ekonomi domestik dari dampak pandemi.

Kenyataannya, sulit untuk otoritas AS mengutamakan permasalahan dalam ekonomi domestik yang seharusnya ditangani terlebih dahulu. Produksi nasional AS menyusut 3,5% tahun lalu, kontraksi setahun terburuk sejak Perang Dunia II. Kemerosotan tertajam kedua tercatat selama krisis keuangan 2008 ketika ekonomi AS jatuh 2,5% per tahun.

Menariknya, beberapa lawan politik AS seperti Iran, Rusia dan Venezuela memanfaatkan setiap alasan untuk menyoroti permasalahan utang publik Amerika yang sangat besar. Namun, Washington tidak akan menerima saran ahli mereka.

*Analisis pasar yang diposting disini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran anda, namun tidak untuk memberikan instruksi untuk melakukan trading
Buka daftar artikel Buka akun trading

Komentar: